Analysis of The Physical Quality of Red Offal and White Offal Free-Range Chickens In Lamongan Regency: Analisa Kualitas Fisik Red Offal dan White Offal Ayam Kampung Di Kabupaten Lamongan

Mafatikhun Ni'amah; Edy Susanto; Anik Fadlilah

doi:10.22487/jiagrisains.v26i3.2025.175-183

Authors

Mafatikhun Ni'amah Program Studi Peternakan, Fakultas Perikanan dan Peternakan, Universitas Islam Lamongan, Lamongan, Indonesia, 6221
Edy Susanto Program Studi Peternakan, Fakultas Perikanan dan Peternakan, Universitas Islam Lamongan, Lamongan, Indonesia, 6221
Anik Fadlilah Program Studi Peternakan, Fakultas Perikanan dan Peternakan, Universitas Islam Lamongan, Lamongan, Indonesia, 6221

DOI: https://doi.org/10.22487/jiagrisains.v26i3.2025.175-183

Keywords:

Ayam kampung, jeroan, WHC, cooking loss, pH

Abstract

Ayam Kampung memiliki ciri khas yang berbeda dibandingkan dengan ayam ras komersial,Ciri Khas ayam kampung yaitu dagingnya lebih padat serta rasanya lebih gurih. Selain dagingnya gurih ternak juga menghasilkan produk sampingan, baik yang dapat dikonsumsi maupun tidak dapat dikonsumsi. Tujuan penelitian adalah mengidentifikasi karateristik kualitas fisik red offal dan white ofal Ayam Kampung di Kabupaten Lamongan. Materi penelitian adalah Red offal Ayam kampung terdiri dari Hati, jantung, dan ampela dan White offal berupa Usus dari 13 ekor ayam kampung. Metode penelitian adalah survey dan eksploratif laboratorik. Variabel penelitian adalah pH, Uji Daya Ikat Air (DIA), uji susut masak dan persentase jeroan. Analisa data menggunakan deskriptif kuantitatif dengan pengukuran pemusatan data secara rata-rata dan Uji T. Hasil penelitian menunjukan nilai pH hati yaitu 5,92±0,75, jantung 5,92±0,72, ampela 6,15±0,37, usus 6,00±0,00. Nilai WHC hati 42,83±21,92%, jantung 30,26±16,06%, ampela 34,49±16,05%, usus 46,58±13,77%, susut masak hati yaitu 34,11±9,47%, jantung 50,18±5,89%, ampela 40,72±13,30%, usus 59,61±8,63%, dan persentase jeroan hati diketahui 2,16±0,28%, jantung 0,47 ±0,09%, ampela, 2,95±0,75%, usus 2,70±0,45%. Kesimpulan penelitian menunjukan kualitas Fisik pH dan WHC Red offal dan White offal Ayam Kampung tidak ada perbedaan yang signifikan. Cooking Loss dan Persentase jeroan red offal dan White offal Ayam Kampung terdapat perbedaan yang signifikan.

References

Alao, Babatunde O., Andrew B. Falowo, Amanda Chulayo, and Voster Muchenje.(2017). The Potential of Animal By-Products in Food Systems: Production, Prospects and Challenges. Sustainability (Switzerland) 9(7): 1–18. doi:10.3390/su9071089.

Azwardi, Dede M Yusuf, and M Miftakul Amin. (2018). Alat Pendeteksi Kadar Keasaman Sari Buah, Soft Drink, dan Susu Cair Menggunakan Sensor PH Berbasis Mikrokontroler Arduino UNO ATMEGA328. Jurnal teknika 12(2): 1–11.

Budianto, Rachmat, Andi Kurnia Armayanti, Azmi Mangalisu, and Akbar S. (2023). Tingkat Keempukan daging Ayam Ras Petelur dengan Marinasi Ekstrak Kulit Jeruk Bali. Jurnal Agriovet 6(1): 105–16.

Chen, Xiaoting Xiaoyu Xian Xun, Min Yeh Tsai, Peter G. Wolynes, Gabriela da Rosa, Leandro Grille, Victoria Calzada, Katya Ahmad, et al. (2018). Perkembangan Mikrobia Usus Ayam Broiler yang Diberi Pakan Stepdown Protein dengan Penambahan Asam Sitrat Sebagai Acidifier. Nucleic Acids Research 6(1): 1–7. http://dx.doi.org/10.1016/j.gde.2016.09.008%0Ahttp://dx.doi.org/10.1007/s00412-015-05438%0Ahttp://dx.doi.org/10.1038/nature08473%0Ahttp://dx.doi.org/10.1016/j.jmb.2009.01.007%0Ahttp://dx.doi.org/10.1016/j.jmb.2012.10.008%0Ahttp://dx.doi.org/10.1038/s4159.

Dianto, Rahmat, Irawati Dinasari R, and Oktavia R Puspitarini. (2019). Ekstrak Daun Jambu Biji dan Lama Simpan Suhu Ruang Terhadap Nilai Ph dan Jumlah Mikroba Daging Entok Program S1 Peternakan , 2 Dosen Fakultas Peternakan Universitas Islam Malang Email : Rahmatpatel234@gmail.Com EFFECT OF SAFETY IN VARIOUS CONCENTRATIONS O. 2(1): 149–54.

Fausiah, Andi, Samsu Alam Rab, and Andi Tenri Bau Astuti. (2019). Kualitas Fisik Daging Persilangan Ayam Kampung Broiler pada Kepadatan Kandang Yang Berbeda. AGROVITAL : Jurnal Ilmu Pertanian 4(2): 73. doi:10.35329/agrovital.v4i2.500.

Guerrero, A, D C Rivaroli, M V Valero, C Sañudo, A M Jorge, and I N Prado. (2014). Consumer ´ S Acceptability of Beef from Animals Suplemented With Essential Oils. (8): 3–6. doi:10.13140/2.1.4094.9128.

Irmayani, Irmayani, Rasbawati Rasbawati, Intan Dwi Novieta, and Nurliani Nurliani. (2019). Analisis Cemaran Mikroba dan Nilai Ph Daging Ayam Broiler Di Pasar Tradisional Lakessi Kota Parepare. Jurnal Galung Tropika 8(1): 1. doi:10.31850/jgt.v8i1.431.

Ježek, František, Josef Kameník, Blanka Macharáčková, Kateřina Bogdanovičová, and Jiří Bednář. (2019). Cooking of Meat: Effect on Texture, Cooking Loss and Microbiological Quality – A Review. Acta Veterinaria Brno 88(4): 487–96. doi:10.2754/avb201988040487.

Kurniawan, Bubut, Syamsuddin Syamsuddin, and Ali Bain. (2021). Bobot Potong, Persentase Karkas dan Persentase Giblet Ayam Broiler yang Diberi Ransum Mengandung Tepung Daun Talas (Colocasia Esculenta) Yang Berbeda. Jurnal Ilmiah Peternakan Halu Oleo 3(2): 143–49. doi:10.56625/jipho.v3i2.18024.

Liur, Isye Jean, Demianus F. Souhoka, and Bercomien J. Papilaya. (2022). Analisis Kadar Air Dan Kualitas Fisik Daging Sapi yang Dijual di Pasar Tradisional Kota Ambon. Agrinimal Jurnal Ilmu Ternak dan Tanaman 10(1): 45–50. doi:10.30598/ajitt.2022.10.1.45-50.

Mabelebele, M., O. J. Alabi, J. W. Ngambi, D. Norris, and M. M. Ginindza. (2014). Comparison of Gastrointestinal Tracts and PH Values of Digestive Organs of Ross 308 Broiler and Indigenous Venda Chickens Fed the Same Diet. Asian Journal of Animal and Veterinary Advances 9(1): 71–76. doi:10.3923/ajava.2014.71.76.

Mahmudah, Kholillatul, Fitrianingsih Fitrianingsih, and Ali Bain. (2022). Susut Masak, Daya Ikat Air dan Kadar Protein Daging Ayam Broiler yang Diberi Pakan Mengandung Tepung Ikan. Jurnal Ilmiah Peternakan Halu Oleo 4(3): 214. doi:10.56625/jipho.v4i3.27022.

Nita, N. S., E. Dihansih, and Anggraeni. (2015). Pengaruh Pemberian Kadar Protein Pakan yang Berbeda Terhadap Bobot Komponen Karkas dan Non Karkas Ayam Jantan Petelur. Jurnal Peternakan Nusantara 1(2): 89–96.

Statistik, Pusat badan. (2019). Data Ayam Kampung di Kabupaten Lanongan 2021/2022. Sustainability (Switzerland) 11(1): 1–14. http://scioteca.caf.com/bitstream/handle/123456789/1091/RED2017-Eng-8ene.pdf?sequence=12&isAllowed=y%0Ahttp://dx.doi.org/10.1016/j.regsciurbeco.2008.06.005%0Ahttps://www.researchgate.net/publication/305320484_SISTEM_PEMBETUNGAN_TERPUSAT_STRATEGI_MELESTARI.

Suryanah., H. Nur, and Anggraeni. (2016). Pengaruh Neraca Kation Anion Ransum Yang Berbeda Terhadap Bobot Karkas dan Bobot Giblet Ayam Broiler. Junal Peternakan Nusantara 2(1): 1–8.

Susanto, E., A. Fadlilah, M. F. Amin, W. L.N. Aliyya, A. A. Atma, I. M. Handayani, R. Sholiha, et al. (2024). Physicochemical Properties of Indonesian Native Chickens Meats and By-Products. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science 1413(1). doi:10.1088/1755-1315/1413/1/012049.

Triyannanto, E., S. Rahmatulloh, D. Astuti, T. I. D. Putra, H. I. Diqna, and S. Fauziah. (2021). Pengaruh Perbedaan Kemasan Primer Pada Kualitas Fisik-Kimia, Mikrobiologi Serta Sensoris Daging Ayam Frozen Utuh Pada Suhu-18°C. Jurnal Sain Peternakan Indonesia 16(2): 123–29. doi:10.31186/jspi.id.16.2.123-129.

Warner, Robyn D. (2017). Lawrie’s Meat Science: Eighth Edition The Eating Quality of Meat-IV Water-Holding Capacity and Juiciness. doi:10.1016/B978-0-08-100694-8.00014-5.

Wibisono, Freshinta Jellia. (2016). Pengujian Kualitas Daging Sapi dan Daging Ayam di Pasar Dukuh Kupang Barat Kota Surabaya. Jurnal Kesehatan Masyarakat 1(1): 1–9.

Wulandari, Suci, Ida Bagus Ngurah Swacita, and Mas Djoko Rudyanto. (2020). Kualitas Daging Broiler yang Dijual di Pasar Tradisional Kecamatan Denpasar Selatan. Buletin Veteriner Udayana (21): 110. doi:10.24843/bulvet.2020.v12.i02.p02.