Effect of PGf2α Hormone Injection on the Estrus Cycle of Palu Sheep
Pengaruh Penyuntikan Hormon PGF2α terhadap Siklus Estrus Domba Palu
Keywords:
PGF2α, reproduksi, DombaAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penyuntikan hormon PGF2α terhadap siklus estrus domba palu. Penelitian dilaksanakan pada bulan Januari-Maret 2022 di Laboratorium Pengembangan Agribisnis Peternakan dan Perikanan, Universitas Tadulako. Variabel yang diamati meliputi: lama onset estrus setelah disuntik (jam), lamanya estrus (jam) dan interval siklus estrus (hari). Ternak yang digunakan adalah domba ekor gemuk betina sebanyak 15 ekor berumur 18 bulan. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap dengan 3 perlakuan dan 5 ulangan. Perlakuan dosis hormon PGF2α yang digunakan secara berturut-turut yaitu 0,5 ml (P1), 1,0 ml (P2) dan 1,5 ml (P3). Apabila perlakuan berpengaruh nyata maka dilakukan uji lanjut menggunakan Uji Beda Nyata Terkecil (BNT). Hasil penelitian menunjukan nilai onset estrus, lama estrus dan interval siklus estrus pada masing-masing perlakuan P1 sebesar 39 jam-30,8 jam-15,5 hari, P2 36 jam-31,6 jam- 15,4 hari dan P3 34,6 jam-34,8 jam-14,8 hari. Hormon PGF2α berpengaruh sangat nyata terhadap nilai onset estrus dan lama estrus (p<0,01) tetapi tidak berpengaruh terhadap interval siklus estrus (p>0,05). Pemberian hormon PGF2α sudah efektif dan lebih ekonomis dalam sinkronisasi estrus untuk menghasilkan gejala-gejala estrus yang berkualitas.
References
Badan Pusat Statistik. (2021). Palu dalam Angka.
Duma, Y., & Syukur, S. H. (2000). Profil Domba Ekor Gemuk Palu dan Silangannya dengan Merbas pada Pengembalaan Lembah Palu. Lembaga Penelitian Universitas Tadulako.
Duma, Y., Mirajuddin, Y., & Sunaryanto. (2001). Meningkatkan Efisiensi Reproduksi Domba Lokal Palu melalui Aplikasi Flushing dan Teknologi Manipulasi Reproduksi. Lembaga Penelitian Universitas Tadulako.
Hafez, B., & Hafez, E. S. E. (2000). Folliculogenesis, Egg Maturation, and Ovulation. Lea and Febiger Co.
Malewa, A. D., & Salmin. (2008). Karakteristik Domba Lokal Palu Berdasarkan Keragaman Morfometrik. Jurnal Agroland, 15(1), 68-74.
Nasirin, A., Tagama, T. R., & Saleh, D. M. (2014). Pengaruh Berbagai Dosis Prostaglandin (PGF2α) Terhadap Karakteristik Estrus pada Domba Garut. Jurnal Ilmiah Peternakan, 2(1), 188-196.
Toelihere, M. R. (2003). Fisiologi Reproduksi Pada Ternak. Penerbit Angkasa.
Wijono., & Didi, B. (1998). Peran Kadar Progesteron dalam Plasma Darah untuk Deteksi Estrus dan Aktivitas Ovarium. In Prosiding Seminar Nasional Peternakan dan Veteriner (pp.268-269).
Yezi, G. R., Siregar, T. N., Gholib., Thasmi, C. N., Herrialfian., Daud, R., Zuhrawati., Hamdan., & Rasmaidar. (2018). Perbandingan Konsentrasi Progesteron Selama Siklus Birahi pada Domba Waringin yang Diinduksi PGF2α dan GnRH. Jurnal Ilmiah Peternakan, 6(2), 101-105.
Published
How to Cite
Issue
Section
Copyright (c) 2022 Jurnal Ilmiah AgriSains
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.